Sekarang, anda harus bersiap-siap mendapatkan tubuh yang tinggi dengan latihan-latihan semacam berikut ini. Ada 4 macam latihan, dan anda paling tidak harus melakukan semuanya demi memanjangnya tulang anda.
Latihan-latihan itu adalah: menendang, meraih atap, swinging dan yoga.
Mengapa bisa? Nanti tiap section ada penjelasan logis dibaliknya. Latihan-latihan ini disarikan dari jurnal-jurnal kesehatan lembaga penelitian di Amerika, dan bukan dari produk komersial (ebook-ebook) yang dijual dari pasaran luar negeri, mereka itu (ebook komersil) cuma mengambil yang penting-penting saja. Mungkin nanti anda akan menganggap gerakan ini aneh dan ada-ada saja dan nggak masuk akal. Tapi lihat saja nanti, anda pasti terkejut.
1 - Menendang - Kicking!
Hubungan menendang dengan menambah tinggi yaitu... Menendang membantu pertumbuhan pada tulang kering pada kaki dan tulang paha. Mungkin dari semua latihan, menendang adalah yang paling melelahkan yang dapat menambah tinggi badanmu.
Tahu van Damme atau Bruce Lee? Jika kamu memperhatikan kakinya dengan seksama... mungkin seksama yang paling seksama.... mereka mempunyai kaki yang panjangnya melebihi dari biasanya. Mengapa? Itu disebabkan mereka menendang lebih banyak. Kalau kamu perhatikan juga pada kick boxer di Thailand, kamu akan mendapati mereka mempunyai kaki yang sangat panjang. Hampir semua kick boxer mempunyai kaki yang lebih panjang satu atau dua inchi dari biasanya (1 inchi = 2,54 cm jadi hampir 5 cm).
Bagaimana melakukan menendang?
Kicking dilakukan seperti biasa, namun untuk menambah tinggi, kicking dilakukan dengan tidak melawan arah gravitasi bumi. Menendang ke arah bawah disarankan.
Tips:
- Cari tempat yang stabil atau datar. Atau di anak tangga, sehingga terdapat ketinggian berbeda untuk menendang ke arah bawah.
- Cari pegangan atau pilar atau tiang/kolom sebagai pegangan saat menendang dengan berdiri.
- Mungkin juga kamu membutuhkan kantong untuk ditendangi (kicking bag). Tapi ini tidak harus kok.
- Tempat yang sirkulasi udaranya bagus.
Lakukan pemanasan 15-20 menit untuk mempersiapkan kakimu dengan mengangkat kaki selama 5 menit. Pemanasan ini akan mengendurkan otot kakimu. Setelah merasa cukup ‘panas’, mulailah rutinitas berikut:
Tiap hari kamu harus menendang sebanyak 1000 kali untuk tiap-tiap kaki. Jadi 1000 kali untuk kaki kanan dan 1000 kali juga untuk kaki kiri (saran sebenarnya 2000 kali untuk tiap kaki). Adil kan?
Sisakan waktu setengah jam (30 menit) untuk latihan di pagi hari dan setengah jam juga untuk di malam hari. Disarankan melakukan 10 repetisi pada kaki kanan dan disusul 10 repetisi pada kaki kiri, setelah itu istirahat selama 30 detik setiap 100 tendangan.
Jadi polanya: 10 kanan-10 kiri-10 kanan-10 kiri dst sampai 2000 kali.
Kamu akan secara mudah melakukan kertakan cepat dan pertahankan untuk menjaga kakimu di atas lantai.
Jangan hanya menggerakkan tulang keringmu saja..... namun saat menendang, biarkan kaki bawahmu bergerak dan cobalah untuk ‘memperpanjang’ tulang pahamu. Rasakanlah seolah-olah kakimu bertambah panjang.
Alasan yang menyebabkan agar kamu memanjangkan tulang paha adalah 1000 tendangan akan mengakibatkan stress yang luar biasa pada sendi di kaki.... kita tidak mau itu terjadi.
Mengapa harus menendang?
Nah, inilah point pentingnya.
Menendang akan menghasilkan microfracture (retak mikro) pada tulang. Namun, upaya tubuh untuk selalu memperbaiki sel yang rusak selalu terjadi. Dan inilah yang terjadi!
Tubuhmu berusaha untuk memperbaiki tulang yang retak, tetapi sangat kecil (=mikro). Tubuh melakukan pengisian tulang pada tulang yang retak tersebut dan akhirnya adalah penambahan panjang tulang yang permanen. Tetapi dengan syarat dilakukan dengan ketentuan tadi.
Dan pada akhirnya akan menghasilkan penambahan tinggi badan yang permanen.
2 - Meraih Atap
Meraih atap merupakan salah satu jenis stretching yang dilakukan untuk menambah tinggi melalui tulang belakang. Stretching biasanya memang untuk tulang belakang dan menendang ditujukan untuk menambah tinggi melalui tungkai/kaki.
Bagaimana melakukannya?
Angkatlah kedua tanganmu ke atas. Lebih baik berdiri di dekat tembok atau kalau kamu bisa juga tidak di dekat tembok.
Cobalah meraih atap setinggi-tingginya... jari tanganmu yang kamu bisa apabila kamu tidak bersandar pada tembok. Bayangkan seolah-olah tanganmu begitu panjang sehingga bisa menyentuh atap Kamu juga dapat berdiri dengan jari kakimu (Jawa = jinjit).
Atau... jika kamu bersandar pada tembok, menghadaplah ke tembok. Angkat kedua tanganmu.
Cobalah sentuhlah tembok yang paling teratas. Jika kamu bisa, usahakan sentuh lebih atas lagi, sampai batas maksimal yang kamu bisa. Kamu bisa berdiri dengan jari kakimu (Jawa = jinjit) agar bisa meraih tempat yang lebih tinggi.
Bagi yang bersandar pada tembok, usahakan untuk menahan sentuhan jari-jarimu pada posisi setinggi mungkin selama 10 hitungan. Lakukan selama 10 kali. Dan jika kamu berdiri tanpa bersandar pada tembok, cobalah untuk menahan posisi itu dengan berjinjit (berdiri dengan jari kaki).
Rasakan bahwa tulang belakangmu merenggang dan otot-ototmu juga merenggang. Hal ini akan memberikan dorongan visual dan psikis untuk menambah tinggi badan. Pada tiap-tiap latihan kamu dapat berhenti sejenak untuk mengambil napas. Usahakan napasmu agar tetap santai.
Mengapa harus meraih atap?
Ruas tulang belakang manusia menjadi pendek karena gaya gravitasi. Tahukah anda kalau manusia berada di angkasa, mereka bertambah tinggi? Ya, dan itu benar, di angkasa tidak terdapat gaya gravitasi/sedikit sekali sehingga tulang belakang tidak mampat karena tertekan gaya tarik ke bawah... Sebab di sana tidak bisa dibedakan mana bawah mana atas, karena tidak ada gravitasi.
3 - Yoga!
Yoga merupakan teknik strecthing yang akhir-akhir ini populer, biasanya untuk kalangan orang tua. Namun, ternyata seorang trainer yoga menemukan secara tidak sengaja fakta menarik berikut ini: orang-orang yang melakukan yoga dengan rutin mengalami penambahan tinggi badan.
Jadi, mengapa tidak melakukannya?
Seri latihan berikut ini bekerja secara sistemik dari tulang belakang terbawah ke bagian teratas. Semua ruas yang sebanyak 26 jumlahnya menerima stimulasi (dalam yoga juga semua pusat energi pada tulang mendapat letupan energi).
Latihan-latihan ini meningkatkan sirkulasi cairan tulang belakang, yang menyumbang pada kemurnian atau kecerahan mental yang lebih bagus. Latihan yang reguler dari rutinitas latihan ini akan meningkatkan vitalitas, membantu mencegah sakit punggung, mengurangi tekanan, dan membuatmu awet muda dengan meningkatkan fleksibilitas tulang belakangmu dan juga menambah tinggi badan.
Gerakan Yoga Yang Harus Dilakukan
Untuk Menambah Tinggi Apa Saja?
Gerakan #1. Rotate the Pelvis....
Duduklah dengan santai. Letakkan telapak tanganmu pada lutut. Secara mendalam rotasikan pinggul ke dalam seperti gerakan memutar/menggiling.
Rilekslah saat menggerakkan.
Jadikanlah seperti meditasi yang bergerak.
Lakukan 26 rotasi atau 1-2 menit pada setiap arah putaran.
Keuntungan: Latihan ini membuka energi pada tulang belakang bawah, memijat organ dalam tubuh dan membantu pencernaan.
Gerakan #2. Spinal Flex... .
Duduk dengan santai.
Pegang pergelangan kakimu.
Saat kamu menghirup udara secara kuat, jaga pundak tetap rileks dan kepala tegak. Jangan menggerakkan kepala naik dan turun. Saat menghirup rasakan energi menurun ke tulang belakang. Saat kamu membuang udara rasakan energi itu keluar.
Untuk mengakhiri: Hirup udara secara mendalam.... tahan dulu... keluarkan dan rileks. Duduk dengan tenang dan rasakan sirkulasi energi dalam tulang belakangmu dan pada seluruh tubuh.
Keuntungan: Latihan ini mensimulasi dan meregangkan tulang belakang bagian bawah.
Gerakan #3. Spinal Flex On Heels... .
Duduk pada tumitmu seperti gambar.... letakkan telapak tangan mendatar pada paha.
Lanjutkan melenturkan seperti di bawah ini dengan napas yang mudah.
Dengan melakukan latihan-latihan ini, kamu mungkin akan menambah tinggi badanmu lebih dari 2 inchi (hampir lima centimeter)! Kamu dapat menambah ½ cm dari tulang belakang pada masing-masing ruasnya. Jadi, berapa banyak ruas tulang belakang yang ada? Lakukan perhitungan matematika sekarang!
Petunjuk: ada 12 ruas!
No comments :
Post a Comment