“Bermahkota bukannya raja. Berbelalai. Bergading lainnya gajah. Bersayap bukannya burung. Bersisik lainnya ikan. Bertaji bukannya ayam. Binatang apakah ini?”. Memang inilah yang menjadi maskot di Kalimantan Timur. Sosok Patung berikut penjelasannya berdiri gagah di lingkungan kantor Dinas Pendidikan Nasional Propinsi Kalimantan Timur.
Rasanya memang semua sosok ideal ada di binatang tersebut, bisa terbang (punya sayap), berenang (bersisik),berbelalai, berkaki empat, bertaji, berkuku, menyerupai naga . Wah apa makanan hewan ini jika memang ada ya?
Lembuswana, begitulah nama binatang itu. Diabadikan untuk nama salah satu pusat pertokoan besar di Samarinda.
Makna dari keberadaan binatang tersebut antara lain :
- Berbadan Lembu : Sifat Keperwiraan dan Keperkasaan (digambarkan setingkat dengan keberadaan lembu Andini, kendaraan Batara guru atau dewa Sywa)
- Bergading dan Berbelalai gajah : Sifat kesempurnaan dan kebijaksanaan dalam memegang kekuasaan negara (Purba Wisesa Negara)
- Bersayap bagai burung : Sifat kebersamaan dalam mengatur kehidupan bernegara
- Tanduk tumbuh di kepala : melambangkan keberanian
- Bersisik bagai naga : pusat kepemimpinan yang berwibawa, tangguh, tanggap, dan tanggon (kuat) dalam menghadapi segala rongrongan terhadap kewibawaan pemerintah
- Bertaji bagai ayam dan berkuku tajam bagai harimau : kemampuan untuk melindungi rakyat dari segala macam ancaman, tantangan, dan gangguan dari dalam maupun luar
- Bermahkota Garuda Mungkur : kebesaran dan keagungan raja.
No comments :
Post a Comment